MEDIA PEMBELAJARAN PAUD
Pembelajaran
Menggnakan Media Boneka Jari dan Media Diorama
Oleh :
Oleh : Kelompok 9
1. Fitri Rohmawati 1205125045 (B)
2. Rosliana Ulfah 1205125020
(A)
3. Lily Ananda 1205125022
(A)
4. Elisa Juliana 1205125016
(A)
5. Hamidatul Fitriah 1205125040 (B)
Kelas
: A & B Pagi
PROGRAM STUDI S1-PAUD
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2013
KATA
PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunianya dan Hidayah-Nya makalah “Pembelajaran
Menggunakan Media Boneka Jari dan Media Diorama” ini dapat kami selesaikan.
Didalam proses persiapan, observasi, dan pembuatan makalah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung turut menunjang penyelesaian makalah ini.
Kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu segala
saran dan keritik yang membangun sangat kami harapkan. Semoga makalah ini
bermanfaat bagi yang memerlukan dan dapat ditindak-lanjuti oleh pihak-pihak
terkait.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Samarinda, 24 Mey 2013
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL................................................................................... i
KATA PENGANTAR
.............................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
I.
Latar
Belakang .................................................................................. 1
II.
Rumusan
Masalah ............................................................................. 1
III.
Tujuan penulisan................................................................................ 1
BAB
II METODELOGI............................................................................. 2
BAB III PEMBAHASAN .......................................................................... 6
I.
Media
Diorama.................................................................................. 6
II.
Boneka
Jari........................................................................................ 6
BAB III PENUTUP..................................................................................... 8
I.
Kesimpulan..................................................................................... 8
II.
Saran.............................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 9
BAB
I
PENDAHULUAN
I.
Latar Belakang
Kata
media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata "medium"
yang secara harfiah berarti "perantara" yaitu perantara sumber pesan
dengan penerima pesan. Salah satu sumber belajar bagi anak adalah melalui
sebuah media pembelajaran. Dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan
bahwa media pembelajaran merupakan hal yang penting bagi terwujudnya
pembelajaran yang optimal dikelas. Dengan menggunakan media pembelajara guru
akan lebih mudah menjelaskan dan anak pun akan lebih mengerti tentang apa yang
dimaksud oleh gurunya.
Ada
banyak macam-macam media pembelajaran untuk anak TK. Salah satunya adalah
dengan APE (Alat Permainan Educatif). Salah satu contohnya adalah Boneka Jari
dan Media Diorama. Hal inilah yang mendasari kami untuk membahas kedua media
tersebut. Dalam kesempatan kali ini kami akan membahas tentang cara pembuatan
serta aspek-aspek apa saja yang dapat dikembangkan dalam menggunakan media APE
tersebut.
II.
Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas
maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut :
1.
Bagaimana cara
pembuatan kedua alat permainan tersebut?
2.
Aspek apa saja
yang dapat dikembagkan dalam permainan tersebut?
3.
Hal apa yang
harus diperhatikan dalam pembuatannya?
4.
Mengapa kedua
alat tersebut bisa berpengaruh besar terhadap perkembangan kognitif anak?
III.
Tujuan
1.
Menjadi bahan
referensi bagi guru dan orang tua.
2.
Menambah
pengetahuan mahasiswa tentang APE.
3.
Memenuhi tugas
untuk mata kuliah Media Pembelajaran Paud.
BAB II
METODOLOGI
I. Media
Diorama
A.
Tujuan
Menggambarkan pemandangan
yang sebenarnya.
B.
Alat dan Bahan
ü Gunting
ü Cuter
ü Penggaris segitiga
ü Penggaris Panjang 50 cm
ü Kuas
ü Triplek
ü Kerton
ü Lem Kertas
ü Lem Kayu
ü Cat Air
ü Sterofom
ü Kawat
ü Selotip
ü Dubbel tip
ü Mika
ü Tinta timbul
ü Kain linen
C.
Langkah Kerja
1.
Membuat sketsa
yang akan dibuat dan gambar perspektif rencana diorama disampaikan sesuai
dengan pesan pengajaran yang akan dibuat. (kali ini kami membuat tema trefic
light/lalu lintas)
2.
Menyimpan
tempat diorama. Tempat diorama ini dapat berupa kotak karton, kotak kayu, meja,
lantai dan sebagainya sesuai dengan ukuran diorama yang diinginkan.
3.
Rekatkan
sterofom di atas triplek dengan menggunakan lem kayu sebagai dasar dari
diorama.
4.
Mengerjakan
bagian-bagian diorama secara rinci dengan yang direncanakan dalam gambar
sketsa. Misalnya membuat pohon-pohonan dari kawat yang dibalut dengan selotip
berwarna batang pohon dan daun dari karton warna hijau. Membuat hutan dan
semak-semak dari busa yang telah diberi warna hijau, membuat bagunan rumah dari
karton 2x, dan jalanan dari kain linen, serta lampu merah yang terbuat dari
tinta timbul.
5.
Setelah
selesai membuat bgaian-bagiannya, barulah kita bisa menyusun bagian-bagian
tersebut di atas tempat diorama yang telah disiapkan.
6.
Mewarnai dan
menghiasi diorama agar nampak lebih hidup dan nyata.
D. Cara kerja
Para
siswa dibagi dalam kelompok kecil, masing-masing kelompok itu bertugas dalam
satu pameran. Sebelum mereka siap merencanakan diorama, para siswa diharuskan
mengadakan penelitian melalui perpustakaan, buku-buku dan majalah agar dalam
membuat penyajian bisa tepat mengenai karakter, cara bagaimana penemuan itu
dikembangkan serta siapa saja yang harus dilibatkan. Tiap diorama dibuat
didalam kotak dengan sisi yang terbuka.
Sebagian terbesar dari objek diletakkan diatas panggung seperti mobil-mobilan,
rumah dari karton yang dilipat, cat-cat atau krayon digunakan untuk
mendekorasi, bagian belakang dan dinding bagian samping diorama. Sebuah cerita
didik ditempelkan dibagian luar tiap-tiap pameran yang menjelaskan fakta-fakta
dari peristiwa bergambar itu. Walaupun diorama itu telah selesai dipamerkan
guru harus menyimpulkan bahwa nilai nyata proyek itu bukan merupakan hasil
akhir. Lebih baik dijadikan pelajaran apa yang diperoleh para siswa dari hasil
penelitiannya, bagaimanakan para penemu itu telah berbuat, dan bagaimana cara
mereka membantu masyarakat. Biarkan anak untuk menyentuh dan memainkan media
diorama tersebut dengan imajinasi yang mereka miliki.
II. Boneka
Jari
A. Tujuan
Melatih anak untuk
meningkatkan daya imajinasi dan perkembangan bahasa.
B. Alat dan Bahan
ü Jarum
ü Gunting
ü Kardus
ü Jarum Pentul
ü Pensil
ü Lem Tembak
ü Kain Flanel
ü Benang
C. Langkah Kerja
1.
Buat pola di
atas kardus
2.
Potong kain
flanel ukuran 4-6 cm sesuai dengan figur yang ingin dibuat.
3.
Satu narasi
cerita dapat 10 boneka.
4.
Penyelesaian
boneka dijahit dengan tusuk feston.
D. Cara Kerja
1.
Sebagai
pendahuluan guru dapat menyebutkan judul cerita untuk menarik minat anak.
2.
Guru memasang
boneka jari pada sejumlah jarinya
3.
Guru memberi
kesempatan pada anak mengikuti jalannya cerita dengan mendengarkan dialog atau
komentar
4.
guru
menggerakkan boneka jari dengan jalan menggerakkan jari ketika tokoh cerita
sedabg berdialog
5.
guru menjawab
pertanyaan dan menanggapi komentar anak agar lebih menghayati cerita
6.
guru memberi
kesempatan pada anak untuk menceritakan kembali(mengkomunikasikan ) cerita yang
menggunakan bonela jari dengan bahasa sendiri secra individual.
7.
guru memupuk
dan mendorong keberanian anak menceritakan kembali cerita yang disampaikan.
8.
guru melakukan
pengamatan terhadap penampilan murid yang meliputi aspek pengetahuan,
kemampuan, keterampilan, dan sikap.
BAB III
PEMBAHASAN
I. Media
Diorama
A.
Pngertian
Media Diorama
Diorama
adalah sebuah pemandangan tiga dimensi, diorama biasanya terdiri atas
bentuk-bentuk sosok atau objek-objek ditempatkan dipentas yang berlatar
belakang lukisan yang disesuaikan dengan penyajian. (Sudjana, 2002:171).
B.
Manfaat Media
Diorama
Diorama
sebagai media pengajaran teruitama bermanfaat untuk mata pelajaran ilmu bumi,
ilmu hayat, sejarah bahkan dapat diusahakan pula untuk berbagai macam mata
pelajaran.
C.
Kelebihan Dan
Kekurangan Media Diorama
a.
Kelebihan
Dengan menggunakan media
diorama ini siswa akan lebih berkreatif dalam mengekspresikan pemandangan,
siswa tidak bosan dengan pembelajaran di kelas.
b.
Kekurangan
Tidak semua siswa kreatif.
Alat- alat yang digunakan pun sangat rumit dan membutuhkan kesabaran yang
tinggi dalam membuatnya.
D.
Aspek- Aspek
yang Dikembangkan
II. Media
Boneka Jari
A.
Pengertian
Boneka jari
Boneka jari adalah boneka yang dibuat hanya seukuran
jari-jari tangan. Boneka jari dibuat dari kain yang tidak bertiras dengan
bentuk disesuaikan dengan figur cerita. Satu cerita dapat dibuat 10 boneka.
B.
Manfaat Boneka
Jari
Boneka jari bermanfaat untuk mata pelajaran
pengembangan bahasa dan imajinasi anak. Dalam memainkan boneka jari ini anak
biasanya sambil mendongeng atau bercerita.
C.
Aspek-aspek
yang Dikembangkan
a.
Mengembangkan
bahasa anak
b.
Mempertinggi
keterampilan kreatifitas anak
c.
Mengembangkan
aspek moral dan menanamkan nilai kehidupan pada anak.
d.
Melatih daya
fantasi
e.
Melatih
keterampilan jari jemari tangan.
BAB IV
PENUTUP
I.
Kesimpulan
Media pembelajaran
merupakan salah satu strategi yang efektif dalam pembelajaran di TK. Media
diorama dan boneka jari adalah salah satu APE yang memiliki banyak aspek dalam
pengembangannya. Dari permainan ini anak bisa menumbuhkan aspek-aspek kognitif,
motorik, serta aspek bahasa anak.
II.
Saran
Sebagai guru kita
diwajibkan untuk selalu kreatif dan unik dalam melaksanakan proses pembelajaran
di TK bagi anak usia dini.
Oleh karena itu, asah
terus kreatifitas anda melalui media pembelajaran seperti APE.
DAFTAR PUSTAKA
Basuki, Wibawa dkk. 1991/1992. Media Pengajaran.
Jakarta: Departemen Pndidikan dan Kbudayaan
Sadiman, Arief S. Dr. M.Sc. 1986. Media Pendidikan,
Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada.
Sudjana, Nana. Dr dkk. 2002. Media Pengajaran.
Bandung:Sinar Baru Algensindo
Zaman, Badru, dkk. 2009. Media dan Sumber Belajar
TK. Jakarta: Universitas terbuka.
teman-teman yang tertarik dan mengabadikan hasil diorama kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar